Dimuat di harian Kedaulatan Rakyat (KR) oleh: Farichatul JannahTanggal 28 Februari 2011 Kolom DIOGITAL klik disini untuk dapat membaca versi online
MARAKNYA situs jejaring sosial facebook memang menjadi fenomena tersendiri di berbagai belahan dunia manapun. Dampak positifnya dapat kita rasakan, begitu pula dampak negatifnya bagi yang menyalahgunakannya juga dapat kita saksikan. Seiring berkembangnya berbagai jejaring sosial seperti facebook, twitter, myspace dan lain sebagainya, muncullah sebuah situs jejaring sosial Islami yang dikembangkan dan dikelola oleh seorang anak muda asal Bandung, Yahya Harlan.
Situs jejaring sosial ini bernama salingsapa.com (SS). SS ini diciptakan memang ditujukan untuk kepentingan dalam kebaikan dan membuka silaturahmi antarkaum muslim di manapun berada. Salingsapa.com berbeda dengan jejaring sosial lainnya, SS ini diniatkan sebagai ajang untuk berdakwah atau menyeru pada kebaikan. Sehingga aman untuk anak-anak. Tidak seperti di jejaring facebook, untuk memiliki akun SalingSapa anak-anak tidak perlu berbohong tentang umurnya, karena di salingsapa tidak membatasi umur penggunanya.
Keistimewaan jejaring sosial ini adalah nuansa yang sangat islami yang diperkuat dengan adanya fitur-fitur Islami seperti Alquran, khasanah dan radio salingsapa. Pada fitur Alquran kita bisa membaca Alquran flash yang sangat menarik, sehingga kita juga membaca ayat-ayat Alquran dengan mudah. Tidak hanya itu, kita juga bisa memilih tipe Alquran yang kita inginkan seperti Alquran Tajwid (beserta petunjuk dan penjelasan tajwidnya), Alquran Tafsir (beserta tafsir setiap aya nya) dan masih banyak tipe Alquran yang lain.
Tak kalah menariknya pada fitur khasanah, kita dapat mendengarkan tausiah-tausiah yang sangat inspiratif dari berbagi ustadz.
Dalam pengaturan bahasanya ada tiga pilihan bahasa, yaitu bahasa Indonesia, Inggris dan Arab. Salingsapa ini pun bisa diakses di 47 negara di antaranya Amerika, Norwegia, Belanda, Singapura dan Malaysia. Beberapa fitur Islami di ataslah yang kabarnya membuat salingsapa menarik bagi penggunanya.
Bagi kita yang benar-benar ingin memanfaatkan jejaring sosial ini sebagai media dakwah sangatlah tepat, di sinilah para muslim dan muslimah bisa saling bertukar informasi, saling bersilaturahmi, kita pun bisa berdakwah dengan mengupload video ataupun artikel Islami yang bermanfaat bagi umat muslim.
(Farichatul Jannah, mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam UIN Yogyakarta)
0 comments
Silakan komentar